Font merupakan salah satu elemen penting dalam desain grafis. Dalam artikel ini, kalian akan mempelajari 7 jenis font yang harus kalian ketahui untuk meningkatkan kualitas desain grafis kalian.

1. Serif

Jenis Serif

Serif adalah jenis font yang memiliki detail kecil atau garis tambahan pada ujung setiap huruf. Jenis serif yang umum digunakan antara lain Times New Roman, Georgia, dan Baskerville.

Kelebihan dan Kekurangan Serif

Kelebihan dari serif adalah memberikan kesan klasik, elegan, dan formal. Sedangkan kekurangan dari serif adalah kurang cocok untuk desain modern dan minimalis.

2. Sans-serif

Jenis Sans-serif

Sans-serif adalah jenis font tanpa garis tambahan pada ujung setiap huruf. Jenis sans-serif yang umum digunakan antara lain Arial, Helvetica, dan Calibri.

Kelebihan dan Kekurangan Sans-serif

Kelebihan dari sans-serif adalah memberikan kesan modern, minimalis, dan bersih. Sedangkan kekurangan dari sans-serif adalah kurang cocok untuk desain formal dan klasik.

3. Display

Jenis Display

Display adalah jenis font yang dirancang untuk menarik perhatian dan digunakan pada judul atau teks besar. Jenis display yang umum digunakan antara lain Impact, Brush Script, dan Cooper Black.

Kelebihan dan Kekurangan Display

Kelebihan dari display adalah memberikan kesan kreatif, unik, dan menarik perhatian. Sedangkan kekurangan dari display adalah kurang cocok untuk teks panjang dan ukuran kecil.

4. Script

Jenis Script

Script adalah jenis font yang menyerupai tulisan tangan. Jenis script yang umum digunakan antara lain Lucida Handwriting, Brush Script, dan Edwardian Script.

Kelebihan dan Kekurangan Script

Kelebihan dari script adalah memberikan kesan elegan, artistik, dan personal. Sedangkan kekurangan dari script adalah kurang cocok untuk teks panjang dan sulit dibaca pada ukuran kecil.

5. Display Serif

Jenis Display Serif

Display serif adalah jenis font yang memiliki detail kecil atau garis tambahan pada ujung setiap huruf dan dirancang untuk digunakan pada judul atau teks besar. Jenis display serif yang umum digunakan antara lain Bodoni, Didot, dan Playfair Display.

Kelebihan dan Kekurangan Display Serif

Kelebihan dari display serif adalah memberikan kesan klasik, elegan, dan menarik perhatian. Sedangkan kekurangan dari display serif adalah kurang cocok untuk teks panjang dan ukuran kecil.

6. Monospace

Jenis Monospace

Monospace adalah jenis font yang memiliki lebar karakter yang sama dan biasanya digunakan untuk coding atau menampilkan angka. Jenis monospace yang umum digunakan antara lain Courier New, Consolas, dan Lucida Console.

Kelebihan dan Kekurangan Monospace

Kelebihan dari monospace adalah memudahkan pembacaan kode dan angka. Sedangkan kekurangan dari monospace adalah kurang cocok untuk desain teks dan judul.

7. Handwriting

Jenis Handwriting

Handwriting adalah jenis font yang menyerupai tulisan tangan dan memberikan kesan personal. Jenis handwriting yang umum digunakan antara lain Comic Sans, Kristen ITC, dan Bradley Hand.

Kelebihan dan Kekurangan Handwriting

Kelebihan dari handwriting adalah memberikan kesan personal, menyenangkan, dan kreatif. Sedangkan kekurangan dari handwriting adalah sulit dibaca pada ukuran kecil dan kurang cocok untuk desain formal.

Tips Bonus: Pilihlah Font yang Sesuai dengan Proyek

  • Pilih font serif untuk desain formal dan klasik.
  • Pilih font sans-serif untuk desain modern dan minimalis.
  • Pilih font display untuk menarik perhatian pada judul atau teks besar.
  • Pilih font script untuk memberikan kesan personal dan artistik.
  • Pilih font display serif untuk desain klasik yang menarik perhatian.
  • Pilih font monospace untuk coding atau menampilkan angka.
  • Pilih font handwriting untuk memberikan kesan personal dan kreatif.

Kesimpulan

Dalam desain grafis, pemilihan font yang tepat sangat penting untuk meningkatkan kualitas desain. Kalian telah mempelajari 7 jenis font yang harus kalian ketahui, yaitu serif, sans-serif, display, script, display serif, monospace, dan handwriting. Pilihlah font yang sesuai dengan proyek kalian untuk menghasilkan desain yang berkualitas. Untuk mempelajari lebih lanjut tentang desain grafis, kalian bisa bergabung di kelas online Git Kreatif.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You May Also Like

Mengenal Lebih Dalam Tentang Pentool pada Adobe Illustrator

Kenali Pentool di Illustrator: Seni Salurkan Kreativitas dengan Lebih Mudah!

Teknik Shape dan Line dalam Desain Grafis

Belajar Desain Grafis dengan Teknik Shape dan Line yang Asyik” – Dalam dunia desain grafis, teknik shape dan line menjadi dasar yang sangat penting untuk menciptakan karya yang menarik. Yuk, pelajari caranya dengan cara yang menyenangkan!

Teknik Color Grading untuk Meningkatkan Kualitas Desain Grafis

Belajar teknik color grading akan membantumu meningkatkan kualitas desain grafis yang kamu buat. Dalam post ini kamu akan menemukan tips-tips sederhana yang bisa kamu terapkan di pekerjaanmu. Yuk, kepoin!

5 Kesalahan Umum dalam Desain Grafis yang Harus Kamu Hindari

Bingung kenapa desain grafismu kurang oke? Bisa jadi kamu terjebak di 5 kesalahan umum yang harus dihindari. Cek blog ini deh buat solusinya!