Halo Sobat Kreatif! Logo merupakah elemen penting bagi sebuah brand atau project untuk memperkenalkan diri dan meningkatkan kepercayaan dari konsumen. Namun, membuat sebuah logo yang baik dan benar bisa menjadi sebuah challenge. Oleh karena itu, kali ini kami akan memberikan langkah awal dalam membuat logo yang baik dan benar!
1. Definisi Brand
Memahami Brand Identity
Langkah awal dalam membuat logo yang baik dan benar adalah dengan memahami brand tersebut. Kalian harus memperjelas brand identity, seperti visi dan misi, target konsumen, tujuan dari brand, dll. Hal itu tentunya sangat membantu dalam membuat desain logo yang sesuai.
Penentuan Gaya Desain
Setelah memahami brand identity, kalian perlu menentukan gaya desain yang cocok dengan brand tersebut. Apakah brand tersebut memiliki image formal atau casual, tradisional atau modern, atau lainnya. Menentukan gaya desain yang sesuai dengan brand identity akan menghasilkan logo yang kuat dan sejalan dengan tujuan dari brand tersebut.
2. Penentuan Warna
Memilih Warna yang Tepat
Warna memegang peran penting dalam logo, karena mencerminkan brand dan membangun identitas visual. Warna yang tepat harus dipilih sesuai dengan brand yang dibangun dan target konsumennya. Misalnya, merek makanan anak-anak mungkin memiliki warna yang cerah dan meriah, sementara brand teknologi mungkin memiliki warna yang netral dan modern.
Kombinasi Warna
Kalian juga perlu mempertimbangkan kombinasi warna yang tepat untuk logo. Penggunaan warna yang akurat akan membuat logo lebih menarik dan mudah dikenali oleh konsumen. Namun, pilihlah kombinasi warna yang tidak terlalu banyak, sehingga tidak terkesan terlalu ramai dan berlebihan.
3. Pembuatan Konsep Sketch
Pengumpulan Inspirasi
Sebelum mulai membuat konsep sketch, kalian harus mengumpulkan inspirasi terlebih dahulu. Carilah contoh logo dari brand yang sejenis atau memiliki konsep yang sama seperti brand yang kalian buat. Kumpulkan gambar-gambar atau referensi dari logo terbaik untuk mendapatkan ide dari apa yang bekerja dan tidak bekerja untuk merek tersebut.
Membuat Konsep Sketch Dengan Tangan
Sesudah kalian mengumpulkan inspirasi, buatlah sketch konsep dengan menggunakan tangan untuk mengeksplorasi ide dan bereksperimen dengan bentuk dan karakteristik logo. Sketch konsep dengan tangan lebih fleksibel dan mudah, karena kalian tidak terikat pada software desain.
4. Membuat Desain Digital
Memilih Software Desain Yang Tepat
Setelah selesai menggambar dan membuat konsep yang jelas dalam sketch, kalian harus mulai membuat desain digital. Di sini, kalian harus memilih software desain yang paling cocok dan familiar digunakan, seperti Adobe Illustrator, CorelDRAW, atau software desain lainnya.
Membuat Desain Sesuai Konsep
Mulailah membuat desain logo sesuai dengan konsep yang telah dibuat pada sketch. Sesuai dengan sasaran brand, kalian dapat memilih berbagai elemen desain, seperti garis, jenis huruf atau font, bentuk, dan elemen lain untuk membangun logo yang khas dan mudah dikenali.
5. Optimasi Logo
Perhatikan Komposisi Desain
Pastikan bahwa desain logo yang kalian buat memiliki komposisi yang baik dan benar. Perhatikan keseluruhan logo, sehingga tidak terlihat terlalu penuh atau terlalu kosong, agar menghasilkan logo yang optimal dan menarik.
Assessment Logo
Setelah membuat logo, periksa kembali dengan detail. Pastikan logo terlihat jelas pada berbagai media, cepat dan mudah terbaca, dan tidak memiliki efek atau kesalahan yang tidak diinginkan.
6. Test Logo
Test Pada Berbagai Media
Setelah mendesain logo, cobalah untuk menguji logo pada berbagai media, seperti tampilan website atau blog, banner, poster, atau kertas kartu nama untuk melihat bagaimana tampilan logo tersebut. Pastikan bahwa logo terlihat indah dan profesional pada semua layar dan media yang berbeda.
Test Pada Kelompok Sasaran
Cobalah menguji logo dengan kelompok sasaran untuk melihat respon mereka terhadap logo. Dengan begitu, kalian akan mendapatkan umpan balik dari orang lain, mengukur tingkat efektivitas logo, dan memastikan kualitas logo sesuai dengan target sasaran.
7. Penyelesaian Logo
Menentukan Format dan Ukuran Logo
Terakhir, setelah logo selesai dibuat, tentukan format dan ukuran logo. Logo harus tersedia dalam berbagai format, seperti vector dan bitmap, serta dalam berbagai ukuran yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan.
Menyimpan Logo Dalam File Yang Tepat
Simpanlah file logo dalam folder yang terorganisir dengan baik untuk memudahkan pencarian selanjutnya. Pastikan file disimpan dalam format yang benar dan kompatibel dengan aplikasi yang akan digunakan.
Tips Bonus
- Berkonsentrasi pada simplicitas. Konten desain yang tidak terlalu rumit dan tegas akan membantu logo tetap mudah dibaca dan mudah dikenali.
- Pilih jenis huruf yang sesuai dengan brand identity dan target pasar. Pastikan bahwa jenis huruf mudah dibaca dan mudah dikenali, sehingga logo menjadi lebih efektif.
- Jangan takut bereksperimen dengan elemen desain yang tidak biasa atau berbeda. Tetap mempertahankan keunikan dan sesuai dengan brand identity.
Selesai sudah langkah awal dalam membuat logo yang baik dan benar. Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, kalian akan mendapatkan result yang optimal dan bagus. Ingin belajar lebih banyak tentang desain grafis dan menjadi seorang freelancer? Gabunglah bersama kami di kelas online belajar desain grafis dan freelancer di Git Kreatif sekarang juga!