Warna adalah elemen penting dalam desain grafis. Salah satu teknik yang dapat kalian gunakan adalah kontras warna. Dengan menggunakan kontras warna, kalian dapat membuat desain yang menarik dan mudah untuk difokuskan. Namun, salah penggunaan kontras warna juga dapat membuat desain kalian terlihat berantakan dan sulit dibaca. Oleh karena itu, kalian harus memahami kontras warna dengan baik sebelum menggunakannya dalam kalian desain grafis.

1. Mempelajari Teori Warna

Pengertian Teori Warna

Teori warna adalah suatu sistem penggolongan warna untuk membantu kalian memahami bagaimana warna bekerja dan berinteraksi. Memahami teori warna dapat membantu kalian dalam memilih warna yang tepat untuk kalian desain.

Jenis Teori Warna

Terdapat tiga jenis teori warna, yaitu teori warna RGB, teori warna CMYK, dan teori warna HSB. Kalian harus memahami perbedaan antara ketiga jenis teori warna ini dalam memilih warna yang tepat untuk kalian desain.

2. Memilih Warna yang Sesuai

Memperhatikan Tipe dan Tujuan Proyek

Warna yang dipilih harus sesuai dengan tipe dan tujuan dari kalian project. Misalnya, jika kalian membuat desain untuk iklan makanan, kalian harus memilih warna yang cerah dan menggugah selera.

Melihat Kontras Warna yang Tepat

Kalian perlu memperhatikan kontras warna yang tepat pada desain kalian agar dapat mudah dibaca dan terlihat menarik. Seperti menggunakan warna putih pada latar belakang gelap atau sebaliknya.

3. Menggunakan Analogous Colour Scheme

Pengertian Analogous Colour Scheme

Analogous colour scheme adalah kombinasi warna yang terletak bersebelahan di roda warna. Kalian dapat menggunakan warna analogus untuk membuat desain yang harmonis dan tenang.

Contoh Analogous Colour Scheme

Misalnya kalian menggunakan warna merah, oranye, dan kuning untuk membuat desain yang mewakili kehangatan dan keceriaan.

4. Menggunakan Complementary Colour Scheme

Pengertian Complementary Colour Scheme

Complementary colour scheme adalah kombinasi warna yang berlawanan di roda warna. Kalian dapat menggunakan warna komplementer untuk membuat desain yang tegas dan berani.

Contoh Complementary Colour Scheme

Misalnya kalian menggunakan warna ungu dan kuning untuk membuat desain yang mewakili kegembiraan namun tetap stabil.

5. Menggunakan Triadic Colour Scheme

Pengertian Triadic Colour Scheme

Triadic colour scheme adalah kombinasi warna yang membentuk segitiga sama sisi di roda warna. Kalian dapat menggunakan warna triadic untuk menciptakan desain yang berenergi dan segar.

Contoh Triadic Colour Scheme

Misalnya kalian menggunakan kuning, merah, dan biru untuk membuat desain yang membuat kesan yang cerdas dan cemerlang.

6. Menggunakan Neutral Colour Scheme

Pengertian Neutral Colour Scheme

Neutral colour scheme adalah kombinasi warna yang terdiri dari warna-warna netral seperti hitam, putih, abu-abu, dan coklat. Kalian dapat menggunakan warna bersifat netral untuk menciptakan desain yang elegan dan profesional.

Contoh Neutral Colour Scheme

Misalnya kalian menggunakan warna hitam putih pada desain logo perusahaan untuk memberikan kesan yang profesional dan elegan.

7. Menggunakan Monochromatic Colour Scheme

Pengertian Monochromatic Colour Scheme

Monochromatic colour scheme adalah kombinasi warna yang terdiri dari satu warna utama dan warna tambahan yang lebih terang atau gelap. Kalian dapat menggunakan warna monokromatik untuk menciptakan desain yang konsisten dan elegan.

Contoh Monochromatic Colour Scheme

Misalnya kalian menggunakan warna biru muda, biru tua, dan biru pucat pada desain untuk menciptakan kesan yang menyenangkan dan tenang.

Tips Bonus

  • Perhatikan kromatik warna yang sesuai antara satu elemen dengan elemen lain.
  • Gunakan warna netral sebagai background untuk meningkatkan kontras warna dan memudahkan elemen lain untuk dibaca.
  • Menggunakan warna standar industri dapat memudahkan kalian dalam memilih warna yang tepat.

Kesimpulan

Dengan menggunakan kontras warna dan memahami teori warna, kalian dapat menciptakan desain grafis yang menarik dan efektif. Kalian dapat memilih dari berbagai macam skema warna seperti analogous, complementary, triadic, neutral, dan monochromatic untuk menciptakan desain yang berbeda-beda. Untuk mempelajari lebih lanjut tentang desain grafis, kalian dapat bergabung di kelas online Git Kreatif di https://gitkreatif.com/kelas-desain.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You May Also Like

7 Font Sans Serif yang Sering Digunakan Desainer Grafis

Hai, teman-teman! Apa kabar? Kali ini, kita akan membahas tentang font sans serif yang sering digunakan desainer grafis. Yuk, simak artikelnya!

Ukuran Media Desain: Satuan Cm dan Pixel sebagai Pilihan Terbaik

Membahas tentang pilihan ukuran media desain terbaik dalam satuan cm atau pixel. Simak penjelasannya disini!

7 Teknik Membuat Efek Bayangan pada Desain Grafis

Kamu tau ga? Ada 7 teknik keren buat bikin efek bayangan di desain grafis loh! Gabungin warna dan transparan biar makin oke.

7 Jenis Tipografi yang Harus Kamu Tahu dalam Desain Grafis

Kamu pecinta desain grafis? Jangan lewatkan artikel ini tentang 7 jenis tipografi yang wajib kamu tahu. Nikmati inspirasi baru untuk kreativitasmu!